Halo sobat nurulfazar.blogspot.com , kali ini kita akan membahas Cara Mengisi Baterai Smartphone Yang Benar
. Menggunakan Smartphone memang sudah menjadi sebuah kebiasaan pada
jaman ini, dimana kita bisa melakukan segala hal hanya dengan
smartphone, seperti membaca berita, melakukan percakapan dan lainnya.
Tentunya semua hal itu menciptakan "tumbal" tersendiri untuk smartphone
yang digunakan, yaitu Baterai. Padahal, kapasitas baterai smartphone
hanya bisa digunakan tidak lebih dari 5 Jam (dengan pemakaian
terus-menerus).
1. Jangan Melakukan Charge Semalaman
Ini masih menjadi permasalahan besar pengguna Smartphone sampai saat
ini, banyak yang mengira melakukan pengisian daya dari malam hingga pagi
akan benar-benar optimal, padahal Tidak.
Pengisian daya sambil ditinggal tidur ternyata tidaklah bagus. Dengan
metode ini, Baterai akan lebih cepat rusak karena kebocoran, dan paling
parah baterai bisa meledak.
2. Jangan Tunggu Sampai Baterai Habis Total
Jika kamu ingin melakukan pengisian daya, Jangan tunggu hingga baterai
habis total, atau sampai smartphone kamu mati karena kehabisan daya.
Baterai smartphone sebaiknya di isi ketika daya masih tersisa 10% - 30%.
Dan jangan juga mengisi dengan daya yang masih tersisa banyak.
Meski terkadang sesekali daya baterai memang perlu dikuras habis untuk keperluan kalibrasi baterai.
Mitos yang salah dikalangan masyarakat awam saat ini adalah "Semua Charger itu Sama". Apa itu sepenuhnya benar? TIDAK.
Sedikit kebenaran hanyalah Jenis Port/Colokannya yang sama, Tapi
perbedaan sesungguhnya terletak dari arus daya yang dihasilkan, sobat
bisa perhatikan VOLT yang dikirimkan pada masing-masing charger, dan
setiap smartphone membutuhkan VOLT yang berbeda-beda.
Jika VOLT yang diminta tidaklah cocok, tentu arus pengiriman daya akan
tidak normal, dan yang terjadi adalah kerusakan internal pada baterai
tersebut.
Oleh karena itu, Penggunaan charger bawaan yang original adalah pilihan cerdas bagi pengguna smartphone untuk saat ini.
4. Charger Langsung dari Soket Listrik
Melakukan pengisian langsung dari Soket Listrik adalah pilihan yang
tepat, pasalnya pengisian melalui soket listrik memang lebih difokuskan
untuk pengisian daya, sehingga proses akan lebih optimal. Dibandingkan
melakukan pengisian melalui USB Komputer atau laptop.
5. Hindari Tempat yang Panas
Jangan sekali-kali meninggalkan smartphone yang di-charger di tempat yang memiliki suhu panas, seperti paparan sinar matahari.
Pasalnya, Baterai smartphone sekarang tidak di desain untuk tahan
terhadap suhu ekstrem. Sehingga jika itu terjadi, akan menyebabkan
kerusakan pada baterai.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar